Jumat, 22 Agustus 2014

Sam Tsui - Bring Me the Night Lyrics dan artinya

Measuring days in the spaces between our goodbyes
-Mengukur hari diantara ruang perpisahan kita-
Learning to wait through the endless parade
-Belajar menunggu melalui parade yang tak berujung-
Of our same old see-you-next-time's
-dalam umur yang sama sampai-ketemu-diwaktu-selanjutnya-
But when I close my eyes the miles melt away
Tapi ketika saya menutup mataku jarak itu mencair-
Like you're here in my arms at the end of the day
-Seperti kau ada disini dalam pelukanku di penghujung hari-

So bring me the night, send out the stars
-Bawakan malam kepadaku, kirimkan bintang-bintang-
'Cause when I'm dreaming we don't seem so far
-Karena ketika aku bermimpi kita tidak seperti terlihat sedang berjauhan-
Darken the sky and light up the moon
-Kegelapan langit dan terang bulan-
So that somehow you'll be here with me soon
-sehingga entah bagaimana kau akan ada disini denganku segera-
Bring me the night
-bawakanku malam-
Bring me the night
-Bawakanku malam-
That brings me to you
-Itu memawaku padamu-
You
-kamu-

Swear I don't know if the days are as slow as they seem
-sumpah aku tidak tahu kalau hari terasa begitu lambat-
Wondering when you'll be with me again and this
-membayangkan ketika kamu akan ada disini lagi dan ini...-
Finally can be more than just a dream
-Akhirnya bisa lebih dari sekedar mimpi-
But when I close my eyes I want only to stay
-Tapi ketika aku menutup mataku, aku hanya ingin berdiam-
Where the farthest you are is a heartbeat away
-Dimana detak jantungmu adalah yang terjauh-

back to REFF)

And it's enough knowing you...
Dan, ini cukup waktu untuk tahu bahwa kamu...
(I know that you're) are calling to me
-(Aku tahu kamu) memanggilku-
While you're dreaming beneath the same moon
-Ketika kamu bermimpi dibawah bulan yang sama-
All it takes is imagining you
-Semuanya menggambarkan dirimu-
So that I can get through
-Jadi aku bisa melaluinya-
One more long and lonely day
-Satu hari lagi yang panjang dan sendiri-

So bring me the night, tell me it's near
-Bawakan aku alam, katakan padaku ia begitu dekat-
Give me the chance to pretend that you're here
-Berikan aku kesempatan untuk berpura-pura bahwa kau disini-
Darken the sky and light up the moon
-Gelapnya langit dan cahaya bulan-
Please bring it soon, bring it soon
-Tolong bawakan itu segera, bawakan segera-

Back to REFF)

Boyce Avenue - On My Way Lyrics dan artinya

I wasn't there the moment
-Aku tidak disana, kala itu-
You first learned to breathe
-Kau pertama kalinya belajar untuk bernapas-
But i'm on my way, on my way
-Tapi aku sudah dalam perjalan, dalam perjalanan-
I wasn't there the moment
-Saya tidak disana, kala itu-
You got off your knees
-Kau, bangkitlah...-

But i'm on my way, on my way
-Tapi saya sudah dalam perjalanan, dalam perjalanan-

**
Lay down
-Berbaringlah-
And come alive in all you've found, All you're meant to be
-Mari hiduplah di dalam segala hal yang kau temukan. Segala yang berarti untukmu
For now
-Untuk sekarang-
Wait until the morning light
-Menunggu sampai cahaya pagi-
Close our eyes to see
-Tutup mata kita untuk melihat-
Just close your eyes to see
-Tutup saja mata kita untuk melihat-

A tear must have formed in my eye
-Tetesan pasti telah terbentuk di mataku-
When you had your first kiss
-Ketika kamu mendapatkan ciuman pertamamu-
But I'm on my way, on my way
-Tapi saya sudah dijalan, sudah di jalan-
So leave a space deep inside for everything I'll miss
-Jadi tinggalkan ruangan yang jauh di dalam untuk semua yang telah hilang-
Cuz I'm on my way, on my way
-Karena saya dalam perjalanan, dalam perjalanan-

Back to **)
And when you feel no saving grace
-Ketika kamu merasa tidak ada anugerah yang dapat menyelamatkan-
Well I'm on my way, on my way
-Baiklah, saya sudah di jalan, saya sudah di jalan-
And when you're bound to second place
-dan ketika kau terikat pada tempat kedua-
Well I'm on my way, on my way
-Karena saya sudah dalam perjalanan, dalam perjalanan-
So don't believe it's all in vain
Jadi jangan percaya bahwa semuanya sia-sia
Cuz I'm on my way, on my way
-Karena saya sudah dalam perjalanan, dalam perjalanan-
The light at the end is worth the pain
-Cahaya di ujung bernilai rasa sakit-
Cuz I'm on my way, on my way
-Karena saya sudah dalam perjalanan, dalam perjalanan-

I'll be there the morning
-Saya akan ada di pagi hari-
you come out and wait
-kau keluar dan menunggu-
Cuz I'm on my way, on my way
-Karena saya sudah dalam perjalanan, dalam perjalanan-

When You Love Someone Lyrics dan artinya

I love you but it's not so easy to make you here with me 
-aku mencintaimu, tetapi tidak mudah membuatmu ada disini bersamaku-
 I wanna touch and hold you forever 
-aku ingin menyentuh dan memelukmu selamanya
  But you're still in my dream 
-Tapi kau selalu ada dalam mimpiku-
 And I can't stand to wait ‘till nite is coming to my life 
-dan aku tidak bisa berdiam menunggu sampai malam datang dalam hidupku-
 But I still have a time to break a silence
-Tetapi aku masih punya waktu untuk memecahkan keheningan...-

REFF)
When you love someone
-Ketika kamu mencintai seseorang-
Just be brave to say that you want him to be with you 
-Beranilah mengatakan bahwa kamu menginginkan dia(lelaki itu) ada bersamamu-
 When you hold your love 
-Ketika kamu memeluk cintamu-
Don't ever let it go 
-Jangan biarkan dia pergi-
Or you will lose your chance 
-atau kamu akan kehilangan kesempatanmu...-
To make your dreams come true...
-untuk membuat mimpimu menjadi kenyataan-
 
I used to hide and watch you from a distance and i knew you realized 
-Dulu aku bersembunyi dan melihatmu dari kejauhan, dan aku tahu bahwa kau menyadarinya-
I was looking for a time to get closer at least to say... “hello” 
-Aku mencari waktu untuk bisa mendekat setidaknya untuk bilang... "hello"-

And I can't stand to wait your love is coming to my life 
-Dan saya tidak bisa berdiam menunggu sampai cintamu datang dalam hidupku-





Back to REFF)

***)
And I never thought that I'm so strong 
-Dan aku tidak pernah berpikir bahwa aku begitu kuat-
I stuck on you and wait so long 
-Aku terpaku padamu dan menunggu begitu lama-
But when love comes it can't be wrong 
-Tapi ketika cinta datang, itu bukanlah kesalahan-
Don't ever give up just try and try to get what you want 
-Jangan pernah menyerah, terus coba dan dapatkan yang kamu inginkan-
Cause love will find the way.... 
-Karena cinta akan menemukan jalannya-

Back to (REFF)

Senin, 11 Agustus 2014

Mengapa harus cintanya-monyet?

Adik : Kak, akhir akhir ini aku nggak bisa tidur. Aku selalu memikirkan seseorang
Miko : Siapa?
Adik : Aku selalu keinget Lisa, kak... Kayaknya aku jatuh cinta deh sama dia.
Miko : Oh, itu. Itu namanya cinta monyet.
Adik : Loh, berarti aku monyet dong?
Miko : Bukan kamunya. Itu istilah untuk cinta-cintaan anak kecil yang belum dewasa kayak kamu.

Sepenggal ilustrasi percakapan yang kalau nggak salah ingat seperti itulah, bersumber dari salah satu episode 'Malam Minggu Miko'.

Kenapa sampai muncul istilah cinta monyet? Ada apa dengan monyet?
Dan apa salah monyet?
Apakah cinta nya para monyet nggak ada yang serius gitu?
Mari kita selidiki asal muasalnya.
Berikut ada satu artkel yang mau saya share buat kita semua, untuk memberikan pengetahuan seputar Cinta Monyet itu. Hihihi :p

ALASAN 1:
Cinta monyet adalah istilah yang fenomenal pada tahun 1960-an sampai awal 1980-an
Istilah ini dipakai seniman dalam bentuk puisi dan lagu.
Dipakai juga oleh para Psikolog untuk meneliti tingkah laku dan cara bergaul anak-anak pada usia remaja pada periode tahun tersebut.
Di kala itu terjadi perubahan drastis dalam sistem kehidupan anak-anak remaja Indonesia bahkan para muda-mudi.
Yang awalnya terkungkung, anak sopan menjadi liar, termasuk dalam menjalin hubungan pada lawan jenis. Dalam perubahan seperti itu, pada umumnya anak-anak sekolahan, (dari SMP-SMA) mulai terbuka untuk menjalin hubungan dengan lawan jenis (ketika itu, seorang siswa yang punya Pacar akan dianggap tidak sopan, belum pantas; baik oleh orang tua, maupun para guru).

Akibatnya, anak-anak remaja pada masa itu, sembunyi-sembunyi berpacaran, dan merasa malu jika ketahuan orang sedang berpacaran, komunikasi lebih banyak lewat surat (bandingkan dngn keadaan sekarang; seorang remaja akan sangat terbuka mengungkapkan perasaannya dan merasa bangga memiliki seorang pacar tidak perlu disembunyikan; medianyapun lebih banyak).

ALASAN KE-2 :
Sikap orang tua termasuk guru, para seniman, para phsycolog; menganggap bahwa para remaja dimasa itu belum tahu arti Cinta. Menurut Mereka (orang tua, guru, seniman, psikolog) situasi dan tren masa itu terjadi karena anak-anak sekolah tadi terlalu banyak menonton (TV, Video, film dari Eropa, India, dan Amerika) merambah dan memenuhi gedung-gedung bioskop di Indonesia. Katanya, fenomenal CINTA MONYET adalah gambaran gaya berpacaran anak remaja Indonesia (masa itu) dengan segala pola tingkah-laku yang serba tanggung dan malu-malu.

ALASAN KE-3 :
Analogi itu dilihat dari kebiasaan monyet selalu memperlihatkan sikap malu (sembunyi) meskipun ingin tahu.
Tipe cinta seperti ini berakhir bukan karena maut memisahkan. Tapi lebih karena sudah beda sekolah atau karena sudah menemukan pria idaman lain maupun wanita yang lebih cantik :D
 SUMBER : http://www.beritaunik.net/tahukah-kamu/asal-usul-cinta-monyet.html

Oke, jadi sekarang udah jelas kan?
Jadi nanti kalo ikutan kuis Who wants to be a millionaire; atau ikut kuis Rangking 1, atau ikut kuis BENAR-SALAH, dan keluar pertanyaan seputar asal muasal adanya istilah cinta monyet.. maka kalian dan saya udah tahu. Nambah pengetahuan lagi deh :)

Minggu, 10 Agustus 2014

STRATA-KASTA

Selamat Hari minggu Ibu-Ibu Bapak-Bapak siapa yang punya anak tolong aku kasihani aku, tolong carikan diriku kekasih hatiku siapa yang mau. Eeeehhh??? #malah nyanyi

Wokeh. Langsung deh to the point.
Jadi begini, sebelumnya saya mau mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak yang sudah turut berpartisipasi dalam PROSES ketenaran blog selama ini. Pertama-tama tentu saja buat Papy Jhe (Baca: Tuhan Yesus Kristus) yang sudah menjaga saya selama ini. Dan kedua, buat keluarga pastinya, dan ketiga... buat TomCatku yang sering menjadi pembaca setia blog ini, dan bla bla bla bla...

Oke deh, jadi sekarang beneran to the point
Kali ini saya-dan kamu- akan membahas mengenai STRATA-KASTA.

Kalo dalam kehidupan sosial masyarakat India mengenal yang namanya Kasta, ternyata...  
secara nggak sengaja dan kasat mata kehidupan sosial di Indonesia pun seperti itu.
Mari kita mulai flashback sekitar satu, dua, tiga, empat, lima, enam, tujuh, delapan, sembilan,.........tiga puluh tahun yang lalu ketika kita masih manis-manis dan unyu-unyu nya menggunakan seragam putih merah di SD.

***

1. KEHIDUPAN SOSIAL DI SD
Coba ingat-ingat lagi deh...
sadar ato enggak kehidupan (sepermainan) di SD itu kalo dikenang memang banyak indahnya. Tapi nggak menyangkal juga kalo ada mirisnya.
Buat mereka yang sering diejek ato nangis karena digangguin sama temannya pasti tahu perasaan ini.
Di SD tidak heran kalo ada anak cowok yang bikin nangis anak perempuan lain (Ya, lagian saat itu mereka belum mengenal istilah "Gentle Boy Never Fight With a Girl" (Arti: Cowok sejati nggak pernah berkelahi melawan cewek).
Kehidupan di SD itu bagaikan seleksi alam! Tidak ada istilah bahwa perempuan adalah kaum yang lemah. Disini, disekolah ini kita berjuang mempertahankan diri kita masing-masing.

Kalo saya ingat-ingat lagi kenangan jadul di masa SD, saya kaget menyadari bahwa hampir seluruh anak perempuan sekelasku pernah menangis di sekolah.
Kayaknya di umur segitu kita belum mengenal yang namanya kepura-puraan (apalagi sandiwara) hehe.
Semuanya mengalir sesuai dengan perasaan. Kalo sedih ya mewek.
Ato mungkin hati seorang anak kecil itu belum mampu survive dan tahan banting dengan KENYATAAN pahit kehidupan yang sebenarnya.

Tapi lucunya lagi, biasanya anak cowok yang suka gangguin teman ceweknya itu, DISINYALIR memiliki perasaan suka sama si anak perempuan!
Ya nggak? Lucu ya? Seorang anak laki-laki menunjukan perasaan suka dan 'Carmuk: cari muka' mereka dengan cara menganggu si anak perempuan supaya memperhatian dia nya terus.
Oke, kayaknya khusus untuk topik suka-sukaan di jaman SD ini bakal menarik, dan BTW kita udah bercabang ngalor ngidul keluar dari jalur topik.

Kembali ke masalah KASTA.

Jadi, di SD kalian merasa nggak?
Kalo ada semacam lapisan, ato kasta, ato level yang dibuat tanpa sadar oleh kita.
Mereka yang punya penghapus, tas, buku tulis, crayon keren... adalah mereka yang dianggap anak-anak kelas atas.
Sedangkan mereka yang tasnya biasa aja (nggak ada gambar barbie-barbie nya)
mungkin tas mereka cuma polos-warna itam-coklat-
masuk dalam kelas menengah ke bawah

Padahal ini bukan tentang orang tuanya siapa yang kaya, dan orangtua siapa yang miskin. Atau siapa anak kaya dan siapa anak miskin.
Ini cuma tentang STUFF kamu! Barang-barang sekolah kamu yang (karena tidak warna merah/pink... atau tidak ada gambar Panji -> teman dekatnya SARAS 008 (Hahahaha jadul banget)!

Yang kasian adalah anak-anak yang perabotan sekolah mereka nggak bisa milih sendiri, mereka hanya dibeliin orangtua. Daan.... kalian tau lah gimana selera orangtua? Warnanya yang casual, warnanya yang kalem, yang polos aja supaya nggak norak. Kalo bisa itam deh warnanya supaya bisa klop ke banyak warna baju. Aduuuhh, suram amat ya kamu, nak.

Ini bukan CurCoL, tapi emang kenyataan. Kayak yang cak lontong bilang... menurut survey versi saya sendiri.... :p :p


2. STRATA di SMP.

Nah kalo masa ini, penggolongannya udah berbeda.
Disini anak-anak itu secara alamiah membagi diri mereka dalam kelompok genk-genk.
Biasanya baru bisa dianggap 'sesuatu' kalo udah punya Genk.
Yaaa, jadi maklum kalo di Mading OSIS bertebaran nama-nama genk yang memasukan artikel (mereka malah nggak mau bawa nama pribadi)
Cekils Genk-> Cewek Gokils Genk; Vagansa Genk;The Royals Girls; Cabean's Girl (Ini nih... bangga banget menamakan dirinya Cabe-cabean); The Pretty Girls, ato yang lebih sial lagi Fse/ F4 hahaha.

Ya sudah, ya sudah untuk kalian yang dulu alay nya sekampret itu. Tenang aja, kamu nggak sendirian aku dulu juga gitu kok HAHAHA.

Jadiiii.... kasta anak SMP di bedakan atas:
a) Kamu punya genk nggak?
b) Kalo iya, genk yang mana dulu? Yang kumpulannya anak-anak cantik; atau kumpulan anak-anak suka belajar; atau anak-anak kaya tapi nggak cantik; atau yang suka gosip?

Fenomena ini betul loh. Bener banget kata orang bijak bahwa: Burung walet akan terbang dan berbaur dengan burung walet lainnya. Sedangkan burung pipit akan bergabung dengan burung pipit lainnya.
Artinya apa? Secara tak sadar bahwa kita berbaur dengan orang yang SEBENARNYA sama dengan kita (cerminan diri kita)

Itu kalo SMP.

3. STRATA di SMA.
Nah kalo yang ini nih... masa-masa sakral banget.
Banyak banget orang yang bilang ke saya bahwa... Masa-masa SMA adalah masa-masa paling indah dalam hidup. Rasanya pengeng ngulang lagi
Oh? Jadi mau ya... kalo disuruh ikut UN dan SBNMPTN ulang? yakin?

Tapi tidak semua begitu. Ada beberapa mereka yang bilang, Sudahlah... masa SMA cukup satu kali. Aku nggak mau ngulang-ngulang lagi.
Kalo kedengarannya seperti itu, ya itu dah jelas banget kalo masa SMA nya orang itu mengenaskan.

Tapi semengenas-mengenaskannya ->(hahaha merusak tata bahasa indonesia) masa SMA, bagaimana pun juga masa SMA itu spesial.
Di masa ini strata seseorang akan lebih kompleks dari pada SMP.
Di masa ini GENK tidak terlalu diperhitungkan.Catat sekali lagi : TIDAK TERLALU DIPERHITUNGKAN.
Yah, sistem sosialnya masih berkelompok-kelompok sih... tapi setidaknya udah nggak kedengaran lagi tuh The Pretty Girls dan F-tsee (Bacanya F4).
Jadi anak SMA udah nggak terlalu mentingin nama. Apalah arti sebuah nama, yang penting jam terbangnya!

Hang Out anak SMA yang menjadi sumber kebanggan dan kebahagiaan tersendiri buat mereka.
Oke jadi fiks point (a) untuk masa SMA.

Selanjutnya point (b) nya, 'Kamu punya pacar nggak?'
Pertanyaan yang lazim menjadi tranding topik dalam kehidupan sejarah anak SMA selama ber.. windu-windu.
Dibarengi dengan kenyataan bahwa, kalau kamu menjawab 'Tidak' maka kamu seperti orang yang lagi kena kutukan paling mengerikan yang pernah ada di peradaban manusia.
Sudahlah... memang di SMA itu belum mengenal kenyataan bahwa ada perbedaan antara JOMBLO dan SINGLE. Yah, biarlah... nantinya mereka juga akan tahu.

Pandangan yang ada kalo kita nggak punya pacar, artinya kita itu jelek, tidak laku,->berimplikasi pada ->unPOPULAR.
Tidaak populaarrrrr !!!
Kalo anda sudah termasuk dalam golongan yang tidak popular, maka jauhkan mimpi bahwa mereka para pangeran-putri sekolah akan menegur apalagi melirik. Yah untung-untungan aja kalau kamu jadi teman sekelas mereka, setidaknya mereka bisa menegur kalo-kalo aja minta nyontek PR.

Nambah lagi nih...
Kalian lupa, sama mereka yang KAYA BANGET. Tapi nggak neko-neko. Nah mereka juga membentuk kelompok. Tapi biasanya karena jarang ditemukan anak yang sama-sama kaya di suatu sekolah, maka anak-anak kaya itu menjadi mangsa empuk buat para gadis yang sukanya berdandan tapi nggak punya modal. Ya, jadi korban deh...

Jadi nih kalo diurutin strata di SMA jadinya kayak gini:
1) Mereka para idola semasa SMA yang pada charming-charming,
2) Mereka yang suka bikin keributan, nakal, suka lompat pagar, dan suka dihukum ke depan kalo upacara.
3) Mereka yang berprestasi gemilang di sekolah
4) Mereka yang anak orang kaya, apalagi kalo mau dandan levelnya bakal bisa naik ke no.1
5) Mereka yang sukanya gosip-gosipan dalam kelas
6) Mereka yang pendiam
7) Mereka yang suka tidur dalam kelas baik jam pelajaran maupun istirahat.

Kayaknya serem banget ya?
Tapi tenang aja kok... nggak semua kayak diatas.
Masih banyak kelompok pertemanan yang TULUS, awet bahkan sampe sekarang. ;)

4. STRATA KULIAH
Dimasa ini kita cenderung mandiri dan melebur. Kita nggak lagi bawa nama kelompok.
Tapi lebih ke pribadi.
Di masa ini kita menghadapi realitas bahwa semua orang berlomba-lomba untuk masa depan mereka sendiri.
Kalo di SMA itu kita bisa Solid--Solid dalam segala hal.
Solid nyontek, solid bolos, solid nilai jelek.
Tapi nggak kalo di Kuliah.
Kalo teman kita tertinggal, kita nggak bisa solid-solidan dengan dia. Ya pastinya bakal ditinggalin.
Karena disini semua orang pada berlomba menyiapkan yang terbaik.
Bisa dibilang ini masa-masa dimana kita benar-benar mengembangkan semua yang kita punya, dan kita lebih mulai membuka MATA kita terhadap kenyataan dunia.
Tapi dalam jiwa mahasiswa sikap PERDULI dan kerelaannya masih sangat tinggi.
Kita RELA ikut organisasi untuk amal.
Kita RELA memberikan tenaga kita untuk organisasi kampus
Kita RELA turun demo tanpa dibayar
Kita RELA memberikan pengabdian melalui penelitian pada masyarakat.
Walau terkadang justru kocek kita sendiri yang keluar.

Tapi disitulah seninya. Mahasiswa itu adalah masyarakat yang produktif, aktif, dan berdampak luar biasa.
Jadi STRATA Mahasiswa dibedakan yaa..... menurut kamu udah lulus (alumni) ato masih jadi mahasiswa abadi. Itu aja sih. Heheehe...

5. STRATA di dunia Kerja
Nah kalau disini STRATAnya benar-benar beda dengan di jaman sekolahan.
Kalo dulu kita dibeda-bedain berdasarkan tingkat pergaulan, gaya, style, tapi disini enggak.

Percaya nggak kalo saya pernah melihat seorang karyawan yang penampilannya begitu stylish, dimarahi oleh seorang Bos nya yang cuma pake kaos oblong dan celana jeans?
Ya, itulah bukti bahwa dalam kehidupan kerja STRATA nggak lagi ditentukan dengan Style seseorang, yang mungkin bisa menipu (untuk beberapa saat).

Inilah FAKTANYA,
Jadi... strata di dunia kerja itu...
Ditentukan oleh APA YANG KITA BUAT SEMASA DI BANGKU SEKOLAH/PELAJAR/MAHASISWA.

Mau mengelak ato enggak itulah kenyataannya.
Saya melihat bahwa beberapa kakak kelas saya yang dulu dikenal terkenal karena kenakalannya di masa SMA, atau karena kebebasan pergaulannya di masa sekolah, kini justru CIUT sama mereka yang dulu di sekolah dianggap Cupu, tidak gaul, dan sukanya ke perpustakaan.

Hmmm... tapi entahlah. Nasib orang itu masing-masing. Dan Tuhan akan mengatur semuanya untuk memberikan yang terbaik sesuai porsinya. :)

Well Guys, setelah sedemikian panjang penjelasan ini... semoga kita semua bisa menarik kesimpulan, dan pelajaran yang bermakna.
Yup, semua hal yang terjadi di dunia ini selalu memiliki maksud dan tujuan terntu.
Dan percaya ato tidak, kita semua manusia terhubung satu dengan yang lainnya. Yang dikerjakan oleh satu individu akan terhubung dengan apa yang dikerjakan individu lain. :)

Nikmatilah segala masa-mu, dan berikan yang terbaik!
God Bless You

Rabu, 06 Agustus 2014

Tepat dan Tak tepat untuk falling in love



Besok ulangan mid,
Tapi yang ku kerjakan mala mini adalah menulis rangkaian kata-kata bodoh ini. Hehehe,
Perasaan manusia itu aneh ya.
Kita misalkan pacaran merupakan konsekuensi dari cinta (dampak dari cinta), tapi baru2 ini aku menyadari, sebenarnya pacaran (berhubungan) itu nggak sepenuhnya murni diakhibatkan cinta.
Rumit
Nggak tau mau mulai membahasnya dari mana. Sepasang kekasih yang berpacaran dapat membangun relasi mereka karena :
1.      Adanya kesempatan
2.      Timing yang mendukung (tepat)
3.      Adanya kesamaan perasaan (connect)
4.      Mood yang bagus
5.      Lingkungan yang mendukung
6.      Kepercayaan-kepercayaan kecil yang aneh

Keenam faktor ini murni hasil pemikiran saya. Mau tau kenapa sampai muncul 6 hal di atas dalam opini saya? Mari kita kupas secara tajam, setajam sapu lidi.
Dalam hal ini kita ambil seorang tokoh laki-laki bernama Udin, eh kerenan dikitlah namanya, emm Ringgo! Trus nama tokoh perempuannya emmm Bella aja deh. Eh! Tapi Bella kan selalu pasangan sama Edward ya?? Kalo gitu nama tokoh cowoknya Edward deh ! Oke, jadi tokohnya Bella dan Edward.
1.      Adanya kesempatan
Kesempatan yang terbuka. Kesempatan untuk membuka hati berhubung sedang jomblo misalnya kalo Bella lagi dalam status berpacaran dengan lelaki lain, jelas aja nggak ada kesempatan buat Edward untuk nyatain perasaannya. Begitu juga dengan Bella. Walopun Bella suka setengah mati sama Edward, tapi kalau pada kenyataannya Bella udah punya someone else, maka dia harus memendam perasaanya dan berlaku seolah-olah nggak pernah suka sama Edward, demi menjaga perasaan pacaranya.
2.      Timing yang mendukung (Tepat)
Timing ini sebenarnya hampir sama dengan poin (1). Dalam contoh lain misalnya Bella jomblo, Edward jomblo trus Bella lagi dekat sama laki-laki lain. Hm katakanlah yang namanya Ringgo (akhirnya nama ini kepake juga, setelah sempat dibuang). Sementara Edward diam2 suka sama Bella. Tapi timmingnya nggak tepat, karena disatu sisi Bella lagi pedekatean sama Ringgo. Bicara soal timing juga, misalnya seperti ini HAL PALING KRUSIAL YANG SERING TERJADI :
Ketika Edward sukaaaa banget sama Bella, tapi Bella nggak suka sama Edward (alias belum ada feel). Di satu waktu ketika Edward sudah tidak lagi mengejar Bella, dan dia sudah bersama perempuan lain, mendadak Bella malah menyadari perasaannya selama ini bahwa diam-diam dia telah menyukai Edward. Tapi sayang, waktu suka antara keduanya tidak bersamaan. Maka mereka tak bisa jadian.
3.      Adanya kesamaan perasaan.
Poin ini sangat berhubungan erat dengan poin (2) seperti yang sudah dijelaskan di atas.
Saling menyukai di waktu yang bersamaan, itulah intinya.
4.      Mood yang bagus.
Misalnya Edward lagi nembak Bella yang baru aja putus dari pacarnya sekitar 1 minggu yang lalu, maka itu pun menjadi alasan buat Bella menolak Edward. Untuk selanjutnya Edward sudah tidak mau seperti di tulisan minuman-minuman berhadiah, coba lagi, dia menyerah dan menganggap bahwa Bella memang tak akan pernah menyukainya. Maka Edward pun ilfeel. Satu ketika Bella sudah mulai dapat mengendalikan emosinya, dan merasa hatinya bisa menerima seseorang yang baru. Ia pun mencoba mendekati Edward yang dulu pernah menembaknya, tapi sayangnya di saat itu Edward sudah terlanjur ilfeel sama perempuan itu. Akkhh, ribet sekali ya.
5.      Lingkungan yang mendukung
Inilah elemen yang terpenting Lingkungan seperti : Ortu, teman, keluarga, harus mendukung. Karena pacaran itu nggak Cuma menyangkut Lo-Gue tapi ada kata mereka yang perlu di tambah disana. Untuk masalah poin ini kalian yang paling tau, dan udah paling tau gimana alur ceritanya. Untuk ortu, maslah mereka nggak setuju sama pacar (calon kita), atau masalah keluarga (adik/kakak) yang kurang srek sama pacar kita, atoo Omm-Tante or Fams yang nggak suka sama latar belakang pacar kita. Atau masalah teman, yang lagi sama-sama dengan kita suka pada perempuan yang sama di waktu yang sama pula. Ckkckc. Tambah runyam. Ini semakin seperti matematika.
6.      Kepercayaan-kepercayaan kecil yang aneh
Contohnya seperti cerita orang-orang, pertama kalo saya ketemu dia, saya seperti langsung merasa bahwa dia adalah jodoh saya atau ketika pertama ketemu dia, saya langsung merasa semacam ada sengatan listrik yang mengalir dalam tubuh saya, atau kenapa tiap apa yang saya rasakan, pasti kau bisa rasakan ya? Jangan-jangan kita punya kontak batin yang kuat, telepati yang kuat, karena kau adalah jodohku
Ckckckck
itu sebuah kepercayaan aneh, yang belum tentu kebenarannya. So jangan terlalu sama suara-suara yang Cuma adalah hayalan kamu sendiri aja. Lucunya kadang sebagian orang menganggap suara-suara itu adalah suara dari Tuhan, yang mengatakan kalau orang itu adalah jodohnya. Lalu ketika akhirnya mereka putus, maka si orang itu jadi mempersalahkan Tuhan dan murtad. Padahal kan bukan salah Tuhan manusianya aja ke GR an, ngerasa suara pikrian sendiri, disebut suaranya Tuhan.

Yah, seperti itulah jadi seseorang bisa jadian itu, karena ada beberapa faktor yang mendukung lingkungan, kesempatan, timing, mood yang bagus, realistis (tdk percaya yg aneh2), dan nggak mo naif sih, cinta.. unsur yang paling penting. Kalo semua elemen ini ada, maka jadianlah dua orang itu. Dan congratz! Semoga terus langgeng sampe ke pelaminan.

Jadi, ketika ada sepasang laki-laki, perempuan yang tidak jadian, atau sekedar berteman belum tentu dalam hati mereka ada perasaan tidak pernah saling suka. Mungkin ada, dan pernah hanya saja, beberapa elemen di atas tidak ada sehingga mereka tidak bisa bersama. Hal ini membuktikan bahwa sebenarnya kita berpotensi jadian sama siapa aja. Hanya kebetulan (buat kalian yang udah pacaran) aja, pacar kalian sekarang ini kalian tembak dim omen dan keadaan yang tepat dan pas, sehingga elemen-elemen di atas ada. Nah, karena kita tahu sekarang kalo kita berpotensi cocok dan jadian dengan siapa saja, maka berhati2lah sekarang memilih hati. Jangan sembarangan, mulailah picky-picky dan membuat criteria. Kriteria itu kadang perlu, supaya kita nggak kelabakan sendiri pas milih orang yang datang dalam kehidupan kita